Rabu, 08 Oktober 2014

Punten Pecel Khas Tulungagung

Tentang Punten Pecel Tulungagung
Meskipun kini saya tinggal di tanah rantau yang jelas saya sering merindukan makanan makanan khas tempat kelahiran saya yaitu Tulungagung. Jadi hampir setiap ada kesempatan kami selalu berusaha membuat makanan khas Tulungagung yang memang susah dijumpai disini.  Seperti misalnya membuat  Sambel pecel,Punten pecel, Samplog atau Es beras kencur. Seperti beberapa waktu lalu  kami membuat punten pecel khas tulungagung yang  cara pembuatannya tidak terlalu susah.
Sebenarnya apa itu makanan punten pecel? Kalo pecelnya sendiri mungkin bagi kawan pembaca sudah banyak mengenal. Tetapi makanan puntennya ini yang mungkin belum begitu banyak dikenal. Bentuknya hampir mirip dengan makanan khas daerah kaliurang yogyakarta, yaitu Uli atau Jadah yang terbuat dari ketan kemudian diiris kotak, digoreng dan diberi pecel. Sedangkan punten ini terbuat dari beras yang dimasak seperti nasi gurih kemudian dipadatkan diiris kotak-kotak (tidak digoreng) kemudian diberi pecel.

Terus terang saya belum menemukan tentang sejarah munculnya kuliner punten pecel ini maupun  arti namanya. Kemungkinan besar makanan ini muncul ketika masyarakat kreatif untuk memodifikasi dan membuat diversifikasi makanan dari bahan dasar beras. Kemudian disajikan bersama pecel. Namun dari cerita bapak saya punten pecel ini dibuat untuk bekal para petani atau pencari kayu yang akan bepergian kesawah atau mencari kayu dihutan. Nasinya yang gurih dan dipadatkan lebih praktis dan mudah dibawa serta mengenyangkan yang memakannya. Sudah ada rasa gurih, serta sayur dan sambelnya yang tentunya  menambah selera makan.
Sedangkan Pecel adalah makanan  berisikan sayur sayuran yang disiram dengan sambel kacang. Sejarah pecel seperti yang  pernah saya baca,dalam sejarahnya, pecel adalah makanan khas Indonesia yang pertama kali dijual pedagang bernama Mbok Pecel dari Kota Madiun, Jawa Timur. Makanan ini terbuat dari rebusan sayuran berupa bayam, tauge, kacang panjang, kemangi, daun turi, krai atau sejenis mentimun, dan sayuran lain yang dihidangkan dengan disiram sambal pecel yang terbuat dari kacang tanah, cabai rawit, dicampur daun jeruk purut, bawang, asam jawa, merica, dan garam.
Lalu bagaimana cara pembuatan makanan punten khas Tulungagung ini? Baiklah untuk menjawab rasa penasaran tentang bentuk punten dan cara pembuatannya, bisa disimak dibawah ini;
Cara membuat Punten ;
Seperti membuat nasi gurih atau nasi uduk betawi.
Bahan-bahan yang dibutuhkan;
  1. Beras
  2. Santan kelapa dari 1 buah satan kelapa untuk kurang lebih 1 kg beras, kalo mau lebih gurih lagi bisa ditambahkan dengan setengah kelapa lagi.
  3. Daun salam
  4. Garam dan Air secukupnya.
Cara pembuatan; Beras dicuci bersih, dimasak bersama dengan santan (untuk memperoleh rasa gurihnya) ditambahkan daun salam dan garam secukupnya, Cara memasaknya sama persis kalo kita memasak nasi.  Kalo sudah masak di padatkan dalam cetakan,  jadinya padat kayak getuk , seperti ini kurang lebih penampakannya;
punten pecelKita juga harus menyiapkan sambel pecel dan juga sayurannya. Sambel pecel khas Tulungagung juga terkenal enak lho. Dulu waktu masih kerja di Jakarta, kalo lagi mudik ke Tulungagung kawan kawan selalu minta dibawakan sambel pecel Tulungagung untuk oleh olehnya. Cara pembuatan sambel pecel ini tidak kalah mudah dan sederhana bumbunya.
Bahan Sambel pecel;
  1. Kacang tanah (pemilihan kacang tanah yang bagus dan relatif baru/tidak apek akan menambah cita rasa sambel pecel)
  2. Gula merah
  3. bawang putih (digoreng/dikukus untuk menghindari rasa bawang yang menyengat)
  4. Daun jeruk
  5. Kencur
  6. Asam jawa
  7. Cabe rawit dan cabe Merah besar. (dikukus/di goreng)
  8. Garam secukupnya
Cara pembuatan sambel pecel;
Kacang tanah digoreng hingga matang dengan api sedang, hati hati jangan sampai gosong. Kemudian dihaluskan bersama dengan bumbu yang telah disiapkan dan digoreng atau dikukus terlebih dahulu seperti Bawang putih,cabe rawit dan cabe merah, daun jeruk segar, kencur, asam jawa (yang telah dihilangkan bijinya), dan gula merah atau gula jawa. Giling atau haluskan dengan ulekan sampai tingkat kekasaran yang kita inginkan. Setelah itu seduh dengan air panas (kalo diseduh menggunakan air dingin hasilnya kurang mantap).
Kemudian kita siapkan sayur sayuran untuk melengkapi sambel pecelnya. Bisa terdiri dari bermacam macam  campuran sayur sayuran seperti daun kangkung, sawi hijau/putih, kacang panjang, tauge, bayam atau daun singkong. Di Tulungagung ada sayuran yang khas untuk pecel yaitu bunga turi. Rasanya khas dan mantep dicampur dengan sambel pecel. Beginilah hasilnya kalo punten  di hidangkan dengan sayuran atau pecel;
punten pecel
Punten pecel khas Tulungagung Ala mama kinan
Selain bahannya yang mudah didapatkan dan proses pembuatannya yang tidak terlalu susah, punten pecel inipun mengandung nilai gizi yang tidak kalah dengan jenis kuliner atau makanan yang lainnya. Dari puntennya yang berbahan dasar beras dibawah ini kira-kira nilai gizi yang terkandung didalamnya;
kandungan gizi beras putih

 Sedangkan dalam santan kelapa yang dipakai dalam campuran beras untuk membuat punten, mengandung tiga nutrisi utama, yaitu lemak sebesar 88,3%, protein sebesar 6,1% dan karbohidrat sebesar 5,6%. Kandungan nutrisi santan kelapa dengan penyajian 107 gram (200 kalori) berdasarkan % daily value dapat dilihat pada tabel  dibawah ini ;
Kandungan gizi santan kelapa
Kemudian Sambel pecel yang terbuat dari kacang tanah dan bumbunya kira kira dibawah ini nilai gizi yang terkandung didalam kacang tanah sebagai  bahan dasar pembuatan pecel. Kacang tanah kaya dengan lemak, mengandungi protein yang tinggi, zat besi, vitamin E dan kalsium, vitamin B kompleks dan Fosforus, vitamin A dan K, lesitin, kolin dan kalsium. Kandungan protein dalam kacang tanah adalah jauh lebih tinggi dari daging,telur dan kacang soya.  Kacang tanah juga dikatakan mengandung bahan yang dapat membina ketahanan tubuh dalam mencegah beberapa penyakit. Mengkonsumsi satu ons kacang tanah lima kali seminggu dilaporkan dapat mencegah penyakit jantung. Kacang tanah bekerja meningkatkan kemampuan pompa jantung dan menurunkan resoki penyakit jantung koroner. Memakan segenggam kacang tanah setiap hari terutama pesakit kencing manis dapat membantu kekurangan zat. Kacang tanah mengandung Omega 3 yang merupakan lemak tak jenuh ganda dan Omega 9 yang merupakan lemak tak jenuh tunggal.Dalam 1 ons kacang tanah terdapat 18 gram Omega 3 dan 17 gram Omega 9.Kacang tanah mengandung fitosterolyang justru dapat menurunkan kadar kolesterol dan level trigliserida, dengan cara menahan penyerapan kolesterol dari makanan yang disirkulasikan dalam darah dan mengurangi penyerapan kembali kolesterol dari hati, serta tetap menjaga HDL kolesterol.Kacang tanah juga mengandung arginin yang dapat merangsang tubuh untuk memproduksi nitrogen monoksida yang berfungsi untuk melawan bakteri tuberkulosis.Belum lagi kandungan gizi yang terkandung dalam bumbu bumbunya yang lain seperti bawang putih, cabe rawit/cabe merah besar, daun jeruk, asam jawa dan gula jawa, yang tentunya menambah beragam gizi didalam sambel pecel.
Sayur-sayuran sebagai penunjang pecel juga tidak kalah menambah gizi dari kuliner khas Tulungagung ini. Seperti kita tahu bahwa sayur sayuran hijau seperti kacang panjang, bayam, sawi, kangkung banyak mengandung zat gizi,  protein dan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh kita.
Saat menyantap punten pecel ini  lebih mantap bila ditambahkan dengan rempeyek atau tempe goreng. Hmm…bakalan mak nyus dan mak nyos….mantep pokoknya. Kalo kawan pembaca belum sempat berkunjung ke Tulungagung untuk menikmati  kuliner punten pecel ini. Bisa mencoba membuatnya dirumah dijamin tidak susah atau ribet pembuatannya serta mempunyai nilai gizi yang tinggi.  Rasanya yang gurih dipadu dengan pecel tentunya akan disukai seluruh anggota keluarga. Semoga sharing saya tentang  makanan khas Tulungagung yang murah meriah namun sarat gizi ini bermanfaat. Ayo  mari kita lestarikan kuliner  khas daerah kita tercinta.

1 komentar:

  1. What does the research aim to uncover about traditional health concepts in Madura culture? regard Telkom University

    BalasHapus